Resep Cara Membuat Lapis Legit Prune
Bahan cake:
- 450 gram mentega (unsalted butter), suhu ruang
- 150 gram gula pasir
- 2 sendok teh vanilla extract, atau 1 sendok teh vanilla essence atau 1/2 sendok teh vanilli bubuk
- 1/2 sendok teh garam, skip jika anda menggunakan salted butter
- 6 butir telur, suhu ruang
- 12 kuning telur, suhu ruang
- 1 kaleng susu kental manis
- 1 sendok teh bubuk spekuk (skip jika tidak suka)
- 240 gram tepung terigu protein sedang
- 1 bungkus prune (340 gram). Belah menjadi 2 bagian dan tipiskan
- Siapkan loyang, saya menggunakan ukuran 20 x 20 cm. Olesi permukaan loyang dengan margarine. Kemudian lapisi permukaan loyang dengan kertas baking yang telah dipotong sesuai dengan ukuran loyang. Lebihkan sisi kertas baking agar ketika cake matang anda tidak perlu membalikkan cake namun cukup menarik sisi kertas baking yang menjulur keluar loyang.
- Siapkan alat untuk menipiskan permukaan cake, biasanya terbuat dari plastik dengan gagang diatasnya. Karena saya tidak memiliki alat khusus ini maka saya menggunakan mangkuk persegi 4 atau anda bisa menggunakan alat lainnya yang memiliki permukaan datar. Bungkus alat dengan kertas baking agar tidak lengket di cake kala digunakan untuk menipiskan permukaan lapis legit. Sisihkan.
- Siapkan oven, set di suhu 170'C, api atas dan bawah. Letakkan sebuah loyang yang cukup tinggi di dasar oven, tuangkan air panas mendidih ke dalam loyang tersebut. Loyang berisi air berfungsi membuat suhu oven tidak terlalu tinggi sehingga bagian dasar cake tidak gosong ketika lapis demi lapis cake kita panggang. Letakkan rak pemanggang diatas loyang berisi air panas.
- Siapkan prune, belah menjadi dua bagian dan tipiskan dengan menekannya dengan dasar gelas/piring. Jumlah prune tergantung dengan banyaknya layer yang akan anda buat. Prune akan ditebarkan disetiap lapisan cake jadi pastikan jumlahnya cukup. Saya menggunakan 9 buah prune di setiap lapisan cake, dengan 9 lapis cake maka saya memerlukan 81 buah prune. Sisihkan 9 prune dengan bentuk terbaik untuk diletakkan di lapisan cake paling atas.
- Siapkan mangkuk, masukkan mentega dan gula pasir. Kocok dengan mikser hingga tercampur rata, sekitar 2 3 menit dengan mikser tangan yang saya gunakan. Masukkan garam, dan vanilla extract, kocok hingga mentega menjadi smooth, mengembang ringan, sangat lembut dan warnanya berubah menjadi lebih pucat. Sekitar 5 6 menit dengan mikser tangan.
- Bersihkan bagian tepi mangkuk dengan spatula agar semua mentega bisa terkocok dengan baik dan rata.
- Tambahkan telur satu-persatu, jangan memasukkan telur sekaligus banyak karena akan membuat adonan mentega bergerindil dan pecah. Kocok sekitar 2 3 menit pada setiap penambahan telur, berikan telur kesempatan untuk terkocok dan tercampur baik dengan adonan mentega sebelum dimasukkan telur berikutnya.
- Untuk kuning telur, anda bisa memasukkan 2 atau 3 kuning telur sekaligus, dan kocok dengan baik sebelum menambahkan porsi kuning telur berikutnya.
- Jika adonan sudah tercampur dengan baik masukkan susu kental manis dalam 2 tahap, kocok dengan baik dalam setiap tahapan hingga menjadi adonan yang tercampur dengan baik. Matikan mikser.
- Masukkan tepung terigu + bubuk spekuk (jika pakai) dengan cara diayak langsung di permukaan adonan. Aduk adonan perlahan dengan spatula hingga tercampur dengan baik. Bagi adonan menjadi 10 bagian, atau saya telah menghitung berat adonan dan membaginya menjadi 10 bagian, jadi kira-kira berat masing-masing layer adalah sekitar 160 s/d 165 gram.
- Tuangkan satu porsi adonan ke permukaan loyang yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Ratakan dengan spatula, kalau perlu sedikit hentakkan loyang perlahan agar adonan melebar dan menutupi permukaan loyang dengan merata.
- Tata 9 buah prune di permukaan adonan. Panggang cake dengan menggunakan api atas dan bawah, hingga permukaan cake menjadi kecoklatan. Jika permukaan cake masih pucat kekuningan walau telah mengeras, lanjutkan memanggang. Permukaan cake yang kecoklatan ini akan membuat lapisan-lapisan di cake terlihat jelas. Dengan oven listrik saya memerlukan waktu sekitar 15 menit. Tapi kembali lagi saya tegaskan beda oven akan membuat waktu memanggang berbeda, jadi anda tetap harus melihat kondisi cake yang anda panggang untuk hasil yang tepat.
- Keluarkan loyang berisi cake dari oven, kemudian ratakan permukaan cake dengan alat yang yang telah kita siapkan di awal. Tekan-tekan perlahan permukaan cake hingga menjadi rata permukaannya. Kemudian tuangkan kembali porsi adonan berikutnya ke permukaan cake, ratakan dengan spatula, sedikit hentakkan agar tebalnya sama dan tata prune di permukaannya.
- Matikan api bawah oven dan panggang cake dengan menggunakan api atas saja hingga matang kecoklatan. Ulangi prosesnya hingga semua porsi adonan dan prune habis. Pada saat lapis terakhir hidupkan api bawah, panggang cake dengan api atas-bawah hingga seluruh cake matang dan permukaannya terlihat kuning kecoklatan. Sekitar 20 menit dengan oven yang saya gunakan. Matikan oven.
- Keluarkan loyang berisi cake dari oven, biarkan uap panasnya hilang sekitar 5 menit. Sisiri tepian cake dengan pisau tajam, kemudian angkat cake dengan menarik kertas baking yang menjulur keluar loyang.
- Lepaskan kertas dan biarkan cake dingin sempurna di rak kawat. Potong-potong cake jika benar-benar telah dingin. Sajikan. Yummy!
Untuk 1 buah cake dengan loyang ukuran 20 x 20 cm (bisa menggunakan ukuran 23 x 23 cm)